Keydelay


Cara sehat mengolah kedelai.

November 23, 2014

Membuat tahu

Siapa yang tidak mengenal tahu? Tahu kaya akan kalsium karena menggunakan kalsium sulfat / gifsum atau kalsium klorida sehingga kandungannya bertambah dan vitamin B3 (niasin).

Ada banyak metode yang beredar, salah satunya dengan cuka makan selain GDL dan nigari (magnesium klorida, MgCl2), dimana keduanya biasa untuk membuat tahu sutra.

 

Resep

Bahan:

  • 1 kg kacang kedelai (yang utuh)
  • 100–150 ml cuka makan*
  • ≥ 40 l air jernih
  • Minyak goreng**
  • Kunyit***

* Jika tidak ada, bisa diganti dengan 8–20-an g kalsium sulfat (food grade) tergantung jenisnya (sutra lebih sedikit pemakaiannya daripada yang keras). Tip: jika tidak ada juga, pakai gypsum / sioko (food grade, sebenarnya hampir sama tapi ini versi dihidrat (CaSO4.2H2O), batuan kristal halus). Menurut buku berikut, sebelum dipakai harus dibakar, dihaluskan, kemudian dilarutkan dalam air sekitar 12,5 g untuk 1 liter air semalaman. Kemudian larutan ini digunakan saat kedelai dipanaskan pada tahap no. 9.

** Sebagai antibusa jika diperlukan. Jika tidak ada bisa diganti dengan kalsium karbonat (CaCO3).

*** Untuk membuat tahu kuning, sesuai selera, tidak terlalu penting, lah...

Alat:

  • Blender
  • Panci
  • Serbet makan / kain
  • Penyaring
  • Termometer masakan jika ada

Cara membuat (baca dulu, tentunya):

  1. Rendam kacang kedelai semalam dengan > 3 l air jernih kemudian diremas.
  2. Masukkan kacang kedelai kedalam blender dengan air secukupnya kemudian blend hingga halus.
  3. Setelah jadi mirip seperti susu kedelai, rebus kedalam panci hingga mendidih dan berbusa.
  4. Kecilkan api kompor.
  5. Siapkan air dingin. Tambahkan kedalam rebusan tadi sedikit demi sedikit hingga busanya habis. Biarkan selama 20 menit.
  6. Matikan kompor dan biarkan dingin.
  7. Setelah dingin, saring rebusan tadi dengan kain. Ampasnya bisa digunakan untuk membuat oncom tahu atau tempe gembus.
  8. Rebus kembali airnya dengan api sedang namun jangan sampai mendidih.
  9. Setelah direbus pastikan suhunya 80–90 °C untuk ditambahkan 100 ml cuka makan / larutan gypsum diatas (70–80 °C jika menggunakan kalsium sulfat), aduk.
  10. Diamkan sekitar 30 menit hingga terpisah menjadi calon tahu dan airnya (larutan biang).
  11. Saring calon tahu dari airnya. Aduk rata, masukkan kedalam cetakan.
  12. Kemudian lapisi dengan kain dan pemberat diatasnya sehingga semua air keluar. Biarkan selama 20 menit.
  13. Jika tahunya padat dan dingin, tahu siap digunakan.

No comments