September 24, 2015

Asam 3-hidroksiantranilat

Apa itu asam 3-hidroksiantranilat? Berikut penjelasannya.

Merupakan senyawa antioksidan temuan baru pada tempe tahun 1996 oleh Esaki H. (江崎 秀男), dkk.

 

Istilah

Dalam bahasa Inggris disebut 3-hydroxyanthranilic acid (HAA).

 

Properti

Senyawa ini (asam 3-hidroksiantranilat / HAA) efektif dalam mencegah auto-oksidasi minyak dan bubuk kedelai. Antioksidan ini tidak ditemukan pada kedelai tapi ada setelah diinkubasi / difermentasi oleh Rhizopus oligosporus / ragi tempe menurut jurnal miliknya. Aktivitas antioksidan ini relatif lebih tinggi dibanding α-tokoferol (vitamin E) dan BHT (hidroksitoluena terbutilasi, sintetik). Masa fermentasi tempe biasanya selama ≥ 2 hari, pada saat itulah antioksidan ini mencapai jumlah maksimumnya. Massa jenis / densitas asam 3-hidroksiantranilat sekitar 1 g/cm3. Titik lebur / cair / dekomposisi antara 240–265 °C.

 

Kandungan asam 3-hidroksiantranilat pada tempe

Bubuk tempe terliofilisasi lebih stabil / tahan terhadap peroksidasi lipida dibanding versi kedelai biasa (tidak difermentasi). Kandungan HAA pada 1, 2, dan 4 hari masa fermentasi oleh Rhizopus oligosporus masing-masing 22,2; 44,1–50,2; dan 33,5 mg per 100 g bubuk tempe terliofilisasi hasil ekstrak 0,1 % TFA / 50 % metanol. Pada gambar, ada kurva hasil regresi polinomial yang dirumuskan sebagai berikut:

−10,47595x2 + 56,04644x − 23,57048

Share » Facebook - Twitter

Butuh teman FB tambahan? Klik disini.

No comments

Post a Comment